You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Kalurahan Karangsari
Kalurahan Karangsari

Kap. Pengasih, Kab. Kulon Progo, Provinsi Di Yogyakarta

Selamat Datang Di Situs Resmi Pemerintah Desa Karangsari, Pengasih, Kulon Progo, D.I. Yogyakarta

Inovasi Kesling Kredit Saron Bangun SPAL Bayar Sampah

Administrator 13 November 2020 Dibaca 1.548 Kali
Inovasi Kesling Kredit Saron Bangun SPAL Bayar Sampah

Menabung sampah di bank sampah, kelihatannya sudah biasa. Tapi kalau hutang atau kredit di bank sampah, agak unik kedengarannya.

Bisakah kita mengajukan kredit di Bank Sampah, sebagaimana layaknya kita hutang di Bank Konvensional? Jawabannya adalah Bisa.

Lalu, bagaimana konsep pengelolaan kredit di bank sampah itu ya?

Nah, berikut kita coba infokan sebuah program Inovasi Kesling (kesehatan lingkungan) mengoptimalkan keberadaan dan pengelolaan Bank Sampah di desa, berupa layanan kredit yang di tawarkan Bank Sampah Beringin, Pedukuhan Ringin Ardi, Kalurahan Karangsari, Kapanewon Pengasih, Kabupaten Kulon Progo. 

Baca : Inovasi Nabuh Gamelan di Bank Sampah

 

Inovasi Kesling Kredit Saron

 

Saron adalah nama salah satu alat musik tradisional Jawa yang menjadi bagian dari keseluruhan satu set alat musik yang sering disebut Gamelan. 

Dalam konsep Inovasi Kesling "Nabuh Gamelan" yang diinisiasi oleh sanitarian Puskesmas Pengasih II, Suparmanto S.KM, Saron di sini adalah singkatan dari "Saluran Pembuangan Air limbah dari Paralon dan Buis Beton".

Kredit Saron adalah paket pinjaman / kredit yang ditawarkan oleh Bank Sampah kepada nasabah. Paket yang ditawarkan dalam Kredit Saron adalah Paket Pembuatan / Pembangunan Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL) rumah tangga. Dalam bahasa Jawa sering juga disebut Peceren.

Nasabah yang mengakses paket Kredit Saron akan mendapat manfaat berupa pinjaman dana yang kemudian akan diwujudkan dalam bentuk kegiatan pembuatan SPAL rumah tangga.

Proses pembuatan SPAL bisa dilakukan dengan gotong royong, kerja bakti, dikerjakan sendiri, atau juga bisa dengan konsep "tau jadi".  Dalam hal ini pengerjaan bisa dilakukan oleh Bank Sampah.

Pembuatan SPAL pada paket kredit saron juga bisa memanfaatkan barang-barang bekas untuk dijadikan sebagai bahan membuat sumur resapan. Selain irit juga untuk memanfaatkan sampah barang-barang bekas, misalnya ember bekas, kaleng cat, dsb.

Nasabah hanya perlu mengganti biaya pembuatan SPAL dengan sistem angsuran setiap bulan. Angsuran kredit Saron tidak berwujud uang, tetapi cukup dengan membayar pakai sampah kepada Bank sampah. Secara singkatnya Kredit Saron adalah Bangun SPAL Bayar Sampah di Bank Sampah.

 

Manfaat inovasi Kesling 'Kredit Saron'

 

  1. Nasabah memiliki Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL) Rumah Tangga berstandar kesehatan lingkungan (Kesling).
  2. ​Pengerjaan pembuatan SPAL bisa dilakukan oleh pengelola Bank Sampah, atau oleh nasabah sendiri, gotong royong, atau sambatan.
  3. ​Nasabah hanya perlu membayar pengganti biaya pembuatan SPAL dengan metode angsuran menggunakan sampah (Tau-tau lunas).
  4. ​Membuka lapangan pekerjaan.
  5. ​Memberdayakan masyarakat.
  6. ​Meningkatkan akses sanitasi layak.
  7. ​Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

 

Selain memberikan Paket Kredit Saron kepada nasabah, Bank sampah Beringin, Ringin Ardi, Karangsari juga menawarkan Layanan Kredit lainnya di Bank Sampah, yaitu Kredit Gong, Kredit Siter, Kredit Gambang dan Kredit kendi yang masing-masig pilihan paket kredit menawarkan manfaat yang berbeda bagi nasabah.

 

Kontributor :

Sugeng Riyanto

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBDes 2023 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp1,743,363,971 Rp1,873,569,697
93.05%
Belanja
Rp2,758,756,202 Rp2,983,190,231
92.48%

APBDes 2023 Pendapatan

Hasil Usaha Desa
Rp105,950,000 Rp194,581,207
54.45%
Hasil Aset Desa
Rp24,946,560 Rp22,473,703
111%
Dana Desa
Rp1,473,021,000 Rp1,473,021,000
100%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp139,446,411 Rp183,493,787
76%

APBDes 2023 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp1,041,477,574 Rp1,178,679,983
88.36%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp1,237,885,628 Rp1,246,720,824
99.29%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
Rp37,477,000 Rp104,101,224
36%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Rp290,716,000 Rp296,238,200
98.14%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp151,200,000 Rp157,450,000
96.03%