Karangsari News (25/11/2019) Jalanan Kota Jogja terkenal dengan jumlah pengendara sepeda motor terbanyak di Indonesia. Lalu lintas pada jam sibuk menyebabkan kemacetan di Jogja yang didominasi oleh kendaraan sepeda motor.
Padatnya lalu lintas meningkatkan resiko kecelakaan jalan. Tidak hanya orang tua, tercatat banyak anak-anak terlibat dalam kejadian kecelakaan di Jogja.
Tingginya angka kecelakaan jalan yang melibatkan anak di DIY menjadi perhatian berbagai pihak. Tingkat kesadaran masyarakat akan pentingnya tertib berlalu lintas dinilai masih cukup rendah. Hal ini juga dipengaruhi oleh sikap orang tua yang mengizinkan anak-anak di bawah umur mengendarai sepeda motor.
Jajaran Satlantas Polres Kulon Progo merespon situasi tersebut dengan melakukan sosialisasi tertib lalu lintas melalui berbagai media. Salah satunya melalui kampanye Polisi Sahabat Anak.
Selain mendekatkan satuan kepolisian kepada anak-anak, program tersebut juga menjadi media edukasi bagi para orang tua dan anak dalam memperhatikan keselamatan anak saat berkendara.
Kamis (24/11/2019) Jajaran Satlantas Polres Kulon Progo memanfaatkan acara "Gebyar Paud" yang diselenggarakan oleh Ikatan Pendidik Paud Desa Karangsari sebagai wahana promosi dan edukasi.
Bertempat di kompleks gedung KB PUSPITA, Kopat, Karangsari, Pengasih sejumlah petugas kepolisian terlihat aktif melakukan dialog dengan anak-anak Paud. Ketika ditanya oleh petugas, anak-anak dengan polosnya mengaku tidak mengenakan helm saat diantar orang tuanya ke sekolah. Sontak pengakuan tersebut mengundang tawa ratusan pengunjung yang hadir.
Di depan puluhan anak-anak, satuan petugas kepolisian yang mengenakan seragam lengkap tersebut dengan ramah dan penuh semangat memperagakan bagaimana cara memakai helm keselamatan, Polisi juga mengajarkan cara menyeberang jalan serta tips-tips bermanfaat bagi keselamatan pengguna jalan.
Dalam kesempatan tersebut petugas Satlantas juga menggugah kesadaran orang tua akan pentingnya keselamatan bagi anak-anak saat berkendara. Petugas juga memberi helm gratis kepada sejumlah anak-anak PAUD yang terpilih.
IPDA Novi, Kanit Dikyasa Polres Kulon Progo yang memimpin kegiatan tersebut, menyampaikan bahwa pihaknya mendapat support berupa helm gratis dari lembaga luar negara Gancon University, Korea Selatan. Lembaga luar negara tersebut turut prihatin atas tingginya angka kecelakaan lalulintas yang melibatkan anak-anak di Indonesia.
Kontributor :
Sugeng Riyanto